mati !

Author: Nurul Huda Al Banjari Label::

Keramaian ini benar-benar membuat dadaku sesak! Aku hanya bisa mengamati sekelilingku! Tubuhku tak mampu kugerakkan! Argh! Kutolehkan kepalaku ke arah kanan dan kau ingin tahu apa yang kulihat?!
Seorang gadis berumur sekitar 15 tahun kuduga – dengan bergairah membelai si lelaki tua itu. Bukan! Bukan! Bukan dia yang membelai tetapi lelaki itu yang terus menggerayangi tubuhnya. Bodoh sekali gadis itu, kupikir. Kuamati dengan semakin seksama. Kupelototi mereka berdua hingga si gadis menyadari keberadaanku sepertinya. Matanya sendu – menatap dingin tepat menembak bola mataku.
Ssstt..!!!

0 komentar | Baca selengkapnya »

Cemburu

Author: Nurul Huda Al Banjari Label::

Alia nampak dengan jelas, gadis itu keluar dari perkarangan rumah Ikwan. Alia juga nampak Ikwan menghantar gadis cantik itu dengan lambaian dan senyuman yang ranum. Kata Ikwan, gadis itu adalah kawan kecilnya. Tapi sejak gadis itu datang, Ikwan kian menjauh darinya, Ikwan kerap keluar bersama gadis itu. Hati Alia sakit! Ikwan jarang menelefonnya kini. Malah, kalau Alia call di rumah, selalu saja keluar.

0 komentar | Baca selengkapnya »

Satu Persahabatan Dalam Hidupku

Author: Nurul Huda Al Banjari Label::

 Aku sedang berjalan kearah luar gang rumahku menuju sekolah. Tetapi sebelum aku berangkat sekolah, aku harus menunggu Dina yang sedang menuju kearah depan gangku. Kulihat kedepan sana tetapi tidak seorangpun tampak, ketika aku sedang menunggu Dina, aku melihat dua orang teman sekelasku berjalan kearahku. Ya… itu Lila dan Uswah. “ Hey Nad… kamu kaq belum berangkat sekolah seh?!! “ Tanya Lila kepadaku.“ owh iya neh aku sedang menunggu Dina. “ Jawabku.“ ohh kamu sedang menunggu Dina, tapi Nad 10 menit lagi sekolah masuk tau!! Kamu ga takut telat??? “ Tanya Uswah kepadaku.“ ya udah kalau geto kita berangkat sekolah bareng ya?!! “ pintaku kepada Lila dan Uswah.          Merekapun mengiyakan ajakanku dan segera melangkahkan kaki untuk menaiki angkutan umum yang akan mengantarkan kami kesekolah.

0 komentar | Baca selengkapnya »

Aku Ingin Mencintaimu Dengan Sederhana

Author: Nurul Huda Al Banjari Label::

Aku memandang kalender yang terletak di meja dengan kesal. Sabtu, 30 Maret 2002, hari ulang tahun perkawinan kami yang ketiga. Dan untuk ketiga kalinya pula Aa’ lupa. Ulang tahun pertama, Aa’ lupa karena harus rapat dengan direksi untuk menyelesaikan beberapa masalah keuangan perusahaan. Sebagai Direktur keuangan, Aa’ memang berkewajiban menyelesaikan masalah tersebut. Baiklah, aku maklum. Persoalan saat itu memang lumayan pelik.
Ulang tahun kedua, Aa’ harus keluar kota untuk melakukan presentasi. Kesibukannya membuatnya lupa. Dan setelah minta maaf, waktu aku menyatakan kekesalanku, dengan kalem ia menyahut,” Dik, toh aku sudah membuktikan cintaku sepanjang tahun. Hari itu tidak dirayakan kan tidak apa-apa. Cinta kan tidak butuh upacara…”

0 komentar | Baca selengkapnya »

Satu Persahabatan Dalam Hidupku

Author: Nurul Huda Al Banjari Label::


 Aku sedang berjalan kearah luar gang rumahku menuju sekolah. Tetapi sebelum aku berangkat sekolah, aku harus menunggu Dina yang sedang menuju kearah depan gangku. Kulihat kedepan sana tetapi tidak seorangpun tampak, ketika aku sedang menunggu Dina, aku melihat dua orang teman sekelasku berjalan kearahku. Ya… itu Lila dan Uswah. “ Hey Nad… kamu kaq belum berangkat sekolah seh?!! “ Tanya Lila kepadaku.“ owh iya neh aku sedang menunggu Dina. “ Jawabku.“ ohh kamu sedang menunggu Dina, tapi Nad 10 menit lagi sekolah masuk tau!! Kamu ga takut telat??? “ Tanya Uswah kepadaku.“ ya udah kalau geto kita berangkat sekolah bareng ya?!! “ pintaku kepada Lila dan Uswah.          Merekapun mengiyakan ajakanku dan segera melangkahkan kaki untuk menaiki angkutan umum yang akan mengantarkan kami kesekolah.

0 komentar | Baca selengkapnya »

Teduh yang Telah Pergi

Author: Nurul Huda Al Banjari Label::

“Pagi hari, di kediaman keluarga darmawan…..

“Ya….. masa Dinda ke skul harus naik angkot sich, Bun?”
”Hari ini Pak Kosim nggak bisa ngantar. Karena anak nya lagi sakit, dan semalam dia izin pulang. Udah,  sekali-kali kamu berangkat naik angkot, napa? Buruan sana berangkat, ntar kamu telat lho!!!”
”Ya udah dech….Dinda pergi dulu ya, Bun!”
Hari ini adalah hari yang menjengkelkan bagi Dinda. Karena supirnya harus nemani anaknya di rumah sakit. Alhasil dia harus berangkat ke skul naik angkot.

0 komentar | Baca selengkapnya »

Cinta dan Persahabatan

Author: Nurul Huda Al Banjari Label::

Cerpen oleh Kwek Li Na

Kompas.com — Minggu, 19 Juli 2009 | 03:41 WIB
Acara televisi sore ini tak satupun membuat aku tertarik. Kalau sudah begini aku bingung entah apa yang harus aku lakukan. Tio bersama Sany kekasihnya, sahabatku Ricky entah kemana? Mall, bioskop ataupun perpustakaan, bukan tempat yang aku suka, apalagi mesti pergi sendirian.
mmm…Pantai.
Woman on Beach Looking at Ocean
Ya pantai. kayaknya hanya pantailah, tempat yang mampu membuat aku merasa damai dan tak aneh jika aku pergi sendirian.
Kuambil jaket, lalu kusamber kunci dan pergi menuju garasi.

0 komentar | Baca selengkapnya »

my'clock

my'calendar

Anda pengunjung ke

Followers

Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts

About Me

Foto saya
Aku itu hanya gadis biasa, yang banyak mempunyai kekurangan namun jangan salah aku juga memiliki banyak kelebihan. Munkin aku bikin listnya aja kali ya, biar jelas ..hehe Kelebihan : 1. Cantik 2. Imut 3. Manis 4. Pinter 5. Pendiem 6. Tinggi 7. Putih kekurangan : 1. Kurang cantik 2. Kurang imut 3. Kurang manis 4. Kurang pinter 5. Kurang diem 6. Kurang tinggi 7. Kurang putih nah sudah jelas kan ? haha
banner 1 banner 2